Nyaman, tenang, dan damai. Mungkin, tiga kata ini sangat menggambarkan tentang investasi hijau. Bagaimana tidak? Investasi hijau digadang-gadang sebagai jenis investasi berkelanjutan yang mampu memberikan dampak baik, terutama untuk pasar modal dan bumi.
Nah, sudahkah kamu mengenal lebih jauh seputar investasi hijau dan dampaknya untuk pasar modal dan bumi kita tercinta? Yuk, simak langsung penjelasannya di bawah ini!
Apa Itu Investasi Hijau?
Dilansir dari Investopedia, investasi hijau adalah bentuk usaha berupa praktik bisnis yang memiliki dampak baik pada lingkungan alam. Investasi hijau sering juga dikelompokkan sebagai jenis investasi yang bertanggung jawab secara sosial atau Socially Responsible Investing (SRI) atau environmental, social, and governance (ESG).
Selain itu, jenis investasi ini berfokus kepada perusahaan atau proyek yang berkomitmen pada konservasi sumber daya alam, pengurangan polusi, atau praktik bisnis yang sadar akan lingkungan lainnya.
Investasi ramah lingkungan adalah investasi yang memperoleh semua atau sebagian besar pendapatan dan keuntungan dari kegiatan bisnis ramah lingkungan. Di samping itu, investasi hijau juga dapat merujuk pada perusahaan atau lini bisnis lain, tetapi fokus pada inisiatif atau lini produk berbasis hijau.
BACA JUGA: Investasi Saham sebelum Menikah, Apa Manfaatnya?
Jenis-Jenis Investasi Hijau
Ada banyak potensi bisnis yang mengedepankan “investasi hijau”. Alasannya, karena perusahaan tidak hanya berfokus pada bisnis yang berkelanjutan, tetapi juga menjaga bumi agar tetap lestari sampai nanti.
Oleh karena itu, perusahaan mulai memikirkan dan mengedepankan investasi yang ramah lingkungan dengan cara terlibat dalam penelitian energi terbarukan atau mengembangkan alternatif ramah lingkungan untuk plastik dan bahan lainnya. Ditambah lagi, perusahaan sudah mulai sadar akan kewajiban mengurangi polusi atau dampak lingkungan lainnya dari jalur produksi mereka.
Untuk kamu yang mengedepankan lingkungan berkelanjutan pada saat memilih saham. Yuk, coba lihat tipe-tipe investasi hijau di bawah ini!
1. Ekuitas Hijau (Green Equity)
Hal yang paling sederhana dalam menentukan saham untuk jenis investasi ini adalah pilih perusahaan yang memiliki komitmen lingkungan asri secara berkelanjutan. Saat ini, banyak perusahaan yang mengembangkan energi dan material alternatif, bahkan ikut berkontribusi langsung dalam membangun masa depan rendah karbon.
2. Obligasi Hijau (Green Bonds)
Obligasi adalah salah satu instrumen investasi yang sering kali dipertimbangkan oleh investor, terutama obligasi hijau atau green bonds. Biasanya, obligasi hijau menawarkan pinjaman untuk membantu bank, perusahaan, dan badan pemerintah membiayai proyek dengan dampak positif terhadap lingkungan.
3. Reksa Dana Hijau (Green Funds)
Instrumen lain yang mampu memberikan dampak baik bagi lingkungan adalah reksa dana hijau. Reksa dana hijau adalah jenis instrumen investasi yang dilakukan dengan cara meletakkan dana pada berbagai instrumen yang ikut andil dalam proyek lingkungan.
Nah, apakah informasi di atas seputar investasi hijau bermanfaat untuk kamu?
Yuk, tingkatkan terus literasi keuangan tentang investasi, saham, dan reksa dana hanya di SFAST!
Mau #DudukSantaiTapiCuan? Investasi saham dan reksa dana di SFAST aja!