Sejumlah wanita paling tajir di Indonesia lahir dari berbagai sektor industri Tanah Air. Mereka membuktikan bahwa wanita memiliki peran dan daya saing luar biasa di tengah tantangan bisnis yang kompleks.
Wanita-wanita ini sukses menduduki jabatan strategis dan pengambil keputusan penting. Mereka membawa perspektif baru dan suara yang berharga dalam proses pengambilan kebijakan.
Keempat wanita ini mewakili semangat Kartini masa kini dalam memperjuangkan emansipasi wanita di berbagai bidang. Hadirnya para Kartini masa kini menunjukan semakin banyak wanita yang mampu mengejar karir dan impiannya.
Nah, berikut adalah 4 wanita paling tajir di Indonesia yang masuk dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes 2023. Siapa saja mereka?
4 Wanita Paling Tajir di Indonesia
1. Dewi Kam – PT Bayan Resources Tbk
Dewi Kam merupakan salah satu wanita paling tajir di Indonesia. Namanya masuk dalam jajaran 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes 2023 urutan ke-10. Harta kekayaannya mencapai USD4,45 miliar atau setara dengan Rp72,1 triliun.
Dewi Kam memegang 10% saham dari perusahaan pertambangan batubara Bayan Resources Indonesia. Saham perusahaan dengan kode BYAN itu meningkat tiga kali lipat di tahun 2022 dan terus meningkat di tahun 2023.
Selain itu, Dewi Kam juga aktif di sektor energi dan pembangkit listrik. Ia tercatat sebagai pemilik dari PT Sumber Gas Sakti Prima bersama Richard Jastin.
Dewi Kam juga terlibat dalam proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeneponto di Sulawesi Selatan dan PLTU Cilacap di Jawa Tengah.
Baca Juga: 5 Jurus Memilih Reksa Dana Pendapatan Tetap Biar Cuan Melimpah
2. Jenny Quantero – PT Bayan Resources Tbk
Berikutnya adalah Jenny Quantero yang namanya berada di urutan ke-31 dari 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes 2023. Harta kekayaannya mencapai USD1,5 miliar atas setara dengan Rp24,3 triliun.
Jenny Quantero bersama sang suami, Enki Wibowo, meraup pundi-pundi rupiah dari perusahaan batubara Bayan Resources Indonesia. Dia membantu Low Tuck Kwong mendirikan perusahaan tersebut pada tahun 2004.
Saat ini, Jenny Quantero menduduki jabatan penting di perusahaan tersebut sebagai Direktur Urusan Koperasi dan Sekretaris.
3. Arini Subianto – PT Persada Capital Investama
Wanita paling tajir di Indonesia yang namanya tak kalah mentereng adalah Arini Subianto. Dia adalah putri sulung dari taipan kaya Tanah Air, Benny Subianto yang wafat pada 2017 lalu.
Nama Arini Subianto berada di urutan ke-36 dari 50 orang terkaya di Indonesia. Arini membukukan harta kekayaan sebesar USD1,34 miliar atau setara dengan Rp21,7 triliun.
Sebagai anak sulung, Arini Subianto meneruskan perusahaan induk keluarga sebagai Presiden Direktur Persada Capital Investama. Portofolio Persada mencakup saham minoritas di perusahaan raksasa batubara Adaro Energy.
Baca Juga: Waspada! 5 Tanda Boros Berkedok Self Reward ini Bikin Keuangan Kamu Berantakan
4. Marina Budiman – PT DCI Indonesia Tbk
Sempat bercita-cita sebagai bankir, kini Marina Budiman sukses menjadi ‘Ratu Data’ berkat kiprahnya mendirikan perusahaan layanan internet pertama di Indonesia pada tahun 1994.
Kemudian, pada tahun 2011 Marina Budiman mendirikan DCI Indonesia bersama Otto Toto Sugiri dan Han Arming Hanafia. Pada tahun 2016, wanita kelahiran 1961 itu menjabat sebagai Presiden Komisaris DCI Indonesia.
Hingga pada tahun 202, perusahaan tersebut melantai di bursa dengan kode saham DCII.
Berkat kesuksesan perusahaan tersebut, Marina Budiman mengumpulkan pundi-pundi kekayaannya. Hartanya mencapai USD1,1 miliar atau setara dengan Rp16,3 triliun.
Kesuksesannya tak pelak membuat nama Marina berada diurutan ke-47 dari 50 jajaran orang paling kaya di Indonesia versi Forbes tahun 2023.
Demikian potret wanita paling tajir di Indonesia dengan karir luar biasa. Peran mereka dalam kemajuan Indonesia tidak bisa diabaikan.
Hebatnya wanita Indonesia masa kini tentu tidak lepas dari peran R.A Kartini yang membuka jalan bagi para wanita untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Ke depannya Indonesia akan terus melahirkan Kartini-Kartini hebat dengan semangat yang menginspirasi banyak orang.
SFAST adalah aplikasi investasi yang menyediakan berbagai instrumen investasi sesuai profil risiko dan tujuan investasi mulai dari saham, reksa dana, dan obligasi.
SFAST dapat diunduh di App Store atau Play Store.